REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Nyaris setiap hari Muslim AS
mendapat perlakuan diskriminatif. Namun, hikmah dibalik perlakuan itu
setiap harinya warga AS memeluk Islam.
Hal menarik lain yang dialami Nababan, disela kunjungannya ke AS, ia mengetahui sejumlah gereja di AS tidak lagi dipenuhi jamaah. "Kalau saya tidak ada khutbah, saya sempatkan kunjungi geraja-gereja. Anehnya, tidak seluruh gereja di buka, bahkan, ada satu Katedral besar di Washington DC, dibuka hanya untuk turis yang sekedar foto-foto saja," papar dia.
"Dari fenomena itu, kita harus menyadari bahwa kebenaran itu pasti datang," pungkasnya.
Sumber :
http://id.berita.yahoo.com/pemeluk-islam-di-meningkat-140516874.html;
Tanggal Akses : 23 Juli 2012